Selasa, 31 Mei 2011

JADWAL IMUNISASI


Jadwal Imunisasi

Rekomendasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Periode 2004* (* Revisi September 2003)
Vaksin
Umur pemberian Imunisasi
BulanTahun
Lhr123456912151823561012
Program Pengembangan Imunisasi (PPI, diwajibkan)
BCG
Hepatitis B123
Polio012345
DTP12345
6 dT atau TT
Campak
1
2
Program Pengembangan Imunisasi Non PPI (Non PPI, dianjurkan)
Hib1234
MMR12
TifoidUlangan, tiap 3 tahun
Hepatitis ADiberikan 2x, interval
6 - 12bl
Varisela

Keterangan Jadwal Imunisasi IDAI, Periode 2004
UmurVaksinKeterangan
Saat lahirHepatitis B-1




Polio-0
  • HB-1 harus diberikan dalam waktu 12 jam setelah lahir, dilanjutkan pada umur 1 dan 6 bulan. Apabila status HbsAg-B ibu positif, dalam waktu 12 jam setelah lahir diberikan HBlg 0,5 ml bersamaan dengan vaksin HB-1. Apabila semula status HbsAg ibu tidak diketahui dan ternyata dalam perjalanan selanjutnya diketahui bahwa ibu HbsAg positif maka masih dapat diberikan HBlg 0,5 ml sebelum bayi berumur 7 hari.
  • Polio-0 diberikan saat kunjungan pertama. Untuk bayi yang lahir di RB/RS polio oral diberikan saat bayi dipulangkan (untuk menghindari transmisi virus vaksin kepada bayi lain).
1 bulanHepatitis B-2
  • Hb-2 diberikan pada umur 1 bulan, interval HB-1 dan HB-2 adalah 1 bulan.
0-2 bulanBCG
  • BCG dapat diberikan sejak lahir. Apabila BCG akan diberikan pada umur >3 bulan sebaiknya dilakukan uji tuberkulin terlebih dulu dan BCG diberikan apabila uji tuberkulin negatif.
2 bulanDTP-1

Hib-1

Polio-1
  • DTP-1 diberikan pada umur lebih dari 6 minggu, dapat dipergunakan DTwp atau DTap. DTP-1 diberikan secara kombinasi dengan Hib-1 (PRP-T)
  • Hib-1 diberikan mulai umur 2 bulan dengan interval 2 bulan. Hib-1 dapat diberikan secara terpisah atau dikombinasikan dengan DTP-1.
  • Polio-1 dapat diberikan bersamaan dengan DTP-1
4 bulanDTP-2
Hib-2
Polio-2
  • DTP-2 (DTwP atau DTaP) dapat diberikan terpisah atau dikombinasikan dengan Hib-2 (PRP-T)
  • Hib-2 dapat diberikan terpisah atau dikombinasikan dengan DTP-2
  • Polio-2 diberikan bersamaan dengan DTP-2
6 bulanDTP-3
Hib-3
Polio-3
  • DTP-3 dapat diberikan terpisah atau dikombinasikan dengan Hib-3 (PRP-T)
  • Apabila mempergunakan Hib-OMP, Hib-3 pada umur 6 bulan tidak perlu diberikan.
  • Polio-3 diberikan bersamaan dengan DTP-3
6 bulanHepatitis B-3
  • HB-3 diberikan umur 6 bulan. Untuk mendapat respons imun optimal interval HB-2 dan HB-3 minimal 2 bulan, terbaik 5 bulan.
9 bulanCampak-1
  • Campak-1 diberikan pada umur 9 bulan, campak-2 merupakan program BIAS pada SD kl 1, umur 6 tahun. Apabila telah mendapat MMR pada umur 15 bulan, campak-2 tidak perlu diberikan
15-18 bulanMMR

Hib-4
  • Apabila sampai umur 12 bulan belum mendapat imunisasi campak, MMR dapat diberikan pada umur 12 bln
  • Hib-4 diberikan pada 15 bulan (PRP-T atau PRP-OMP).
18 bulanDTP-4
Polio-4
  • DTP-4 (DTwP atau DTaP) diberikan 1 tahun setelah DTP-3.
  • Polio-4 diberikan bersamaan dengan DTP-5
2 tahunHepatitis A
  • Vaksin HepA direkomendasikan pada umur >2 tahun, diberikan dua kali dengan interval 6-12 bulan.
2-3 tahunTifoid
  • Vaksin tifoid polisakarida injeksi direkomendasikan untuk umur >2 tahun. Imunisasi tifoid polisakarida injeksi perlu diulang setiap 3 tahun.
5 tahunDTP-5
Polio-5
  • DTP-5 diberikan pada umur 5 tahun (DTwp/DTap)
  • Polio-5 diberikan bersamaan dengan DTP-5
6 tahunMMR
  • Diberikan untuk catch-up imunization pada anak yang belum mendapat MMR-1
10 tahundT/TT

Varisela
  • Menjelang pubertas vaksin tetanus ke-5 (dT atau TT) diberikan untuk mendapat imunitas selama 25 tahun.
  • Vaksin varisela diberikan pada umur 10 tahun.

Jumat, 27 Mei 2011

Manfaat Oyong Atau Gambas bagi Kesehatan

Sahabat Klinik Cinta Ananda,

Sayur oyong tentu tak asing bagi masyarakat Indonesia. Oyong yang memiliki nama latin, Luffa Cylindrica sering pula dikenal dengan gambas atau ceme. Buahnya bersiku-siku memanjang kulitnya keras layaknya katus sedangkan dagingnya lunak dan halus berwarna hijau.Tak berbeda dengan komoditas lainya, oyong tumbuh subur di daerah penggunungan.
Sayangnya, masih banyak orang yang tidak memahami manfaat oyong untuk mengobati berbagai penyakit. Salah satu daerah yang tahu akan khasiat Oyong adalah Jawa Barat.

Lantas apa rahasia dibalik khasiat oyong? Kandungan Cucurbitasin jawabannya. Kandungan senyawa cucurbitasin dalam biji oyong berperan dalam menurunkan gula darah. Beragam penelitian memang membuktikan senyawa yang terkandung pada anggota famili Cucurbitaceae ini sebagai antidiabetes
Tak hanya berkasiat bagi diabetes, oyong dapat menyembuhkan penyakit semisal, Radang usus, asma hingga meningkatkan air susu ibu (ASI). Berikut langkah yang perlu dilakukan :
  • Bagi penderita radang usus, disarankan ambil oyong yang sudah tua secukupnya. Potonglah oyong hingga kering dan tumbuklah hingga halus. Setiap 20 gram bubuk oyong diseduh air panas setengah gelas dan minumlah 1-2 kali sehari.
  • Bagi penderita asma, ambil oyong muda beserta tangkainya dan buatlah jus. Minumlah jus oyong ini 2 kali sehari secara teratur.
  • Sedangkan, untuk radang tenggorokan, bisa mengkonsumsi satu buah oyong muda dalam bentuk jus dan tambahkan ke dalamnya gula batu atau gula pasir. Minumlah 2-3 kali sehari secara teratur.
  • Oyong juga berkhasiat menambah volume Air Susu Ibu. Caranya, buah oyong dan bijinya dipanggang, lalu ditumbuk halus. Seduhlah setiap 6 gram bubuk oyong dengan setengah gelas air panas, minumlah 1-2 kali sehari.
  • Untuk anak-anak yang menderita cacingan bisa disembuhkan dengan mengkonsumsi biji oyong hitam 30 gram sedangkan untuk dewasa 40-50 gram. Oyong ditumbuk halus, seduhlah bubuk biji oyong itu dengan air panas secukupnya, minumlah sehari sekali.
  • Penderita radang kelenjar telinga juga bisa memanfaatkan oyong sebagai obat alternatif. Caranya, Ambil oyong 500 gram dipotong kecil-kecil dan campurkan dengan daun sambiloto sebanyak 50 buah. rebuslah kedua bahan itu dengan air 2 liter, biarkan hingga air rebusan tersisa 500 cc, dan minumlah 2-3 kali sehari.
  • Untuk melancarkan peredaran darah, ambil oyong 205 gram dan jamur kuping hitam 20 gram, masaklah sesuai selera dan masakan tersebut berkhasiat untuk melancarkan peredaran darah. 

Tertarik, selamat mencoba. (berbagai sumber)

Rabu, 25 Mei 2011

Masker Lemon Untuk Mencerahkan Kulit Wajah



KOMPAS.com - Membuat sendiri masker kulit wajah bisa bantu menghemat keuangan sekaligus merawat kulit wajah tetap sehat, cerah, dan berseri. Salah masker wajah yang bisa Anda buat sendiri adalah masker zaitun-lemon.

Minyak zaitun bisa bantu berikan kelembaban kulit, sementara lemon membuat kulit lebih cerah dan berseri. Minyak zaitun kaya akan vitamin C, D, dan E, antioksidan, serta zat besi, yang berguna meregenerasi kulit dan menjaga kelembaban. Jika keduanya digabung, bisa membantu mengurangi keriput serta ketidaksempurnaan pada kulit wajah. Tambahanoatmeal untuk mengatasi masalah kulit wajah kusam. Putih telur bantu kencangkan kulit wajah. Begini resepnya:

Bahan:
1 sendok makan minyak zaitun
beberapa tetes perasan air lemon
1/2 cangkir oatmeal instan yang sudah dimasak (dinginkan)
1 putih telur

Cara pembuatan:
1. Campurkan minyak zaitun, perasan air lemon, oatmeal, dan putih telur hingga rata.
2. Oleskan merata pada wajah dan leher.
3. Biarkan selama 15-30 menit.
4. Bilas dengan air hangat.
5. Oleskan pelembab sesuai kondisi wajah Anda seperti biasa.

4 Penyebab Cedera Dan Kematian Pada Bayi



Sahabat Klinik Cinta Ananda,
Ada beberapa penyebab cedera dan bahkan menyebabkan kematian pada bayi yang harus diwaspadai, diantaranya yaitu:
SIDS ( SUDDEN INFANT DEATH SYNDROME )
Adalah sindroma kematian mendadak dan tidak terduga sama sekali, karena bayi sebelumnya tampak sehat. Kasus SIDS paling sering ditemukan pada bayi usia 2 minggu sampai 4 bulan, dan kebanyakan terjadi ketika bayi berada di ranjangnya. Itu sebabnya, SIDS juga disebut crib death, walau bukan berarti bayi meninggal karena tidur di boks atau di ranjangnya.
PENYEBAB:
Penyebabnya belum diketahui pasti. Sejumlah penelitian di AS menunjukkan kasus SIDS banyak terjadi karena bayi di tidurkan tengkurap. Diduga posisi ini memberikan tekanan pada rahang, yang berakibat mempersempit jalan nafas. Ada juga dugaan, bayi tidak dapat bernafas karena hidung atau mulut tertutup benda lain di dalam boks seperti selimut, bantal, boneka dsb.
PENCEGAHAN:
1. Bayi yang sedang tidur selalu letakkan dalam posisi terlentang, karena terbukti sebagai  posisi yang paling aman untuk mengurangi resiko SIDS. Bila bayi tidur tengkurap harus selalu dalam pengawasan.
2. Gunakan kasur atau matras yang rata dan tidak terlalu empuk. Resiko SIDS meningkat jika kasur, sofa atau permukaan lainnya terlalu empuk, sehingga wajah bayi mudah “terbenam”.
3. Pastikan wajah atau kepala bayi tidak tertutup apapun selama tidur.
* Jauh selimut dan kain apapun dari hidung dan mulut bayi. Selimut sebaiknya tidak lebih tinggi dari dada bayi.
* Jauhkan berbagai kain yang lembut, berbulu dan lemas serta mainan yang diisi dengan kapuk atau kain dari sekitar tempat tidur bayi.
4. Pastikan kaki bayi berada di ujung ranjangnya. Hal ini mengurangi resiko wajahnya tertutup selimut.
5. Pastikan setiap orang yang mengurus bayi anda mengetahui semua hal di atas, karena setiap kali bayi tidur mengandung resiko SIDS.

MAS ( MECONIUM ASPIRATION SYNDROME )
MAS yaitu sindroma bayi mengalami kesulitan bernafas sesaat setelah lahir.
PENYEBAB :
Didalam kandungan, bayi tersedak meconium (kotoran) yang bercampur dengan air ketuban . Cairan ini masuk ke paru-paru dan menghalangi jalan nafasnya sehingga bayi tidak dapat bernafas secara wajar.
Resiko bayi mengalami MAS meningkat jika :
* Bayi kekurangan oksigen saat dalam rahim.
* Ibu mengidap diabetes.
* Ibu mengidap darah tinggi.
GEJALA : 1. Cairan ketuban berwarna kehijauan dan ditemukan mekonium didalamnya.
2. Kulit bayi berwarna biru, menunjukkan ia mengalami gangguan pernafasan.
3. Bayi sulit bernafas, misalnya terengah-engah atau berhenti bernafas.
LANGKAH TEPAT:
Kabar baiknya, gejala ini terlihat saat bayi dilahirksan. dokter akan segera membawa bayi ke NICU (Neonatal Intensive Care Unit), membantunya bernafas dengan bantuan mesin, dan menyalakan penghangat untuk menjaga suhu tubuhnya. Jika ditangani dengan cepat dan tepat, sindroma ini bisa disembuhkan.
SHAKEN BABY SYNDROME
Wahana kora-kora di dunia fantasi berayun tajam hingga membuat jantung nyaris copot. Bayangkan jika bayi mungil anda digoyang-goyangkan seperti itu. Alih-alih tangisannya berhenti, si kecil malah dapat mengalami cidera leher bahkan otaknya.
PENYEBABNYA:
Otak dan tulang leher bayi 0-3 bulan masih sangat lemah. sementara kepalanya berat dan sedikit lebih besar dibandingkan ukuran tubuhnya. Guncangan atau goyangan yang terlalu kuat membuat cairan otak dalam rongga kepala dapat berpindah tempat, jarinagn otaknya membengkak dan pembuluh darahnya bisa robek.
Biasanya bayi yang mengalami, Shaken Baby Syndrome akan mengalami, pendarahan otak, pendarahan mata, serta cedera pada urat syaraf tulang belakang atau leher. Sebagian bayi juga mengalami memar dan retak pada tulang rusuk.
PENCEGAHAN:
1. Jangan panik saat bayi menangis. Timang-timang dengan lembut dan coba cari tahu penyebab tangisannya.
2. Jika anda tidak tahan dengan tangisannya, Letakkan bayi didalam boks dengan aman. Tenangkan diri anda sejenak dengan pergi keluar kamar. Lalu segera kembali untuk menghampirinya.
3. Jangan menggendong bayi saat tingkat emosi masih tinggi. Emosi yang meledak-ledak akan membuat anda tanpa sadar mengguncang-guncang sikecil.
4. Ajarkan cara mengatasi tangis bayi pada pengasuh bayi anda.
SEGERA KE DOKTER BILA BAYI:
* Tidak mampu mengunyah dan menelan.
* Tidak nafsu makan.
* Diam saja, tidak tersenyum atau mengeluarkan suara.
* Susah bernafas.
* Tidak sadar.
* Mata tidak fokus.
* Pupil mata tidak sama.
* Tidak mampu mengangkat kepala sendiri.
* Kaku.
* Kejang.

SYNDROMA REYE
Sindroma ini jarang dialami bayi, biasanya terjadi pada anak usia 4 tahun keatas, namun tetap ada beberapa kasus pada bayi. Muncul berupa gangguan pembengkakan pada otak dan hati yang di tandai dengan kejang dan koma.
Kerusakan pada otak dapat menyebabkan sikecil mengalami gangguan bicara atau kecerdasan. Kerusakan hati akan menyebabkan munculnya rasa mual, muntah, dan sakit pada perut sebelah kanan, serta timbul warna kuning pada bagian putih mata, kuku dan kulit.
PENYEBAB:
Pemberian aspirin pada anak yang sakit karena virus seperti influenza tipe A dan B, atau cacar air. Namun bukan berarti anak yang sakit karena virus lalu diberikasn aspirin akan mengalami Syndroma Rey . Pemberian aspirin hanya akan meningkatkan resiko timbulnya sindroma ini. Karena itu kalangan dokter melarang pemberian aspirin pada anak yang sakit karena virus.
PENCEGAHAN:
Berikan parasetamol jika anak menderita sakit akibat virus, jangan berikan Aspirin.
SEGERA KE DOKTER BILA:
Anak menunjukkan gejala awal Syndroma Rey, seperti muntah, sulit tidur, gelisah, tangan dan kaki tidak bisa digerakan , dan tidak sadar. Dokter biasanya akan memberikan cairan elektrolit dan nutrisi yang seimbang.
(Dikutip dari: majalah ayahbunda)

Selasa, 24 Mei 2011

Membangun Kepercayaan Diri Anak



Ayah dan Bunda Sahabat klinik cinta Ananda,
Kita semua tentunya akan merasa bangga apabila mempunyai anak yang berani tampil, tidak malu-malu dan pemberani. Memiliki anak yang memiliki kepercayaan diri alias ‘PD’ tentunya menyenangkan. Karena dengan kepercayaan diri yang mereka miliki ini dapat menciptakan prestasi dalam kehidupan mereka nantinya, dan juga keberhasilan dalam bersosialisasi tentunya.
Berikut beberapa tips untuk membantu meningkatkan rasa percaya diri anak:
  • Menciptakan lingkungan rumah yang nyaman dan aman bagi anak merupakan awal dari segalanya. Berikanlah rutinitas yang dirasa cukup nyaman bagi mereka.
  • Perkenalkan mereka dengan lingkungan sekitar, secara bertahap dan berkala kenalkan mereka dengan kehidupan bersosialisasi. Misalnya pada saat kita sedang bermain dengannya, ada anak kecil yang berada disana, dorong mereka untuk berkenalan dan bermain bersama. Hal ini untuk mengembangkan kemampuan sosialnya dan agar dia tidak merasa malu pada saat berada di tempat umum.
  • Jangan terlalu sering mengajak anak menonton televisi, karena berdasarkan penelitian hal ini terbukti membuat anak cenderung bersikap individu.
  • Doronglah anak agar aktif berpartisipasi pada kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler diluar, sehingga mereka semakin banyak bertemu orang lain.
  • Minta anak untuk membantu kegiatan kita, karena dengan dimintai bantuan akan membuat dia merasa mampu dan penting
  • Berikan dukungan atas hal-hal yang dipelajarinya, dan ucapkanlah bahwa anda yakin dia akan berhasil.
  • Dan yang pasti, selalu berikan dorongan yang positif kepada mereka.
Semoga tips ini dapat bermanfaat buat keluarga Anda.

SIDS...??


Sahabat Klinik Cinta Ananda,
Taukah Anda apakah SIDS itu? 
SIDS ,singkatan dari Sudden Infant Death Syndrome, merupakan kematian mendadak yang menjadi bahaya utama yang dihadapi bayi saat tidur. 
Lantas bagaimana cara untuk menghindarinya? 
Berikut ada beberapa tips yang dapat digunakan untuk mencegah terjadinya SIDS.
  1. Berhentilah merokok semasa hamil dan menyusui. Asap dan racun rokok akan meningkatkan resiko bayi meninggal karena SIDS.
  2. Tidurkan bayi dalam posisi terlentang. Pada posisi ini saluran napas berfungsi dengan baik sehingga menghindarkan bayi dari bahaya SIDS.
  3. Tidurkan bayi di tempat tidur yang terpisah dari orang tua, namun di dalam satu kamar. Tidur bersamaan menimbulkan resiko bayi tertimpa orangtua.
  4. Jangan sampai bayi kepanasan saat tidur.
  5. Jangan tidur bersama bayi di sofa.
  6. Jangan tidur seranjang dengan bayi jika anda atau pasangan perokok, habis minum alkohol atau dalam kondisi amat lelah.
  7. Jangan menaruh mainan atau benda-benda seperti bantal dan guling terlalu banyak di ranjang bayi, karena bisa beresiko menutup saluran napasnya.
  8. Pilihlah matras yang permukaannya rata, tidak terlalu lembek, agar posisi tidur bayi stabil, dan jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan matras.

Senin, 23 Mei 2011

10 Macam Perawatan Untuk Bayi Baru Lahir


Sahabat Klinik Cinta Ananda,
Siapapun pasti akan merasa sangat senang dengan kehadiran bayi mungil nan lucu sebagai bagian dari anggota baru. Suasana rumah jadi hangat dengan tangis bayi baru lahir.  Namun terlepas dari itu semua kita sebagai orang tua harus mengetahui 10 cara perawatan yang benar agar bayi baru Anda  menjadi bayi paling bahagia sedunia!
1. Makan Lagi, Makan Lagi. Pada bulan-bulan pertama, lapar adalah penyebab utama bayi menangis. Karena itu,   menawari bayi makan adalah cara paling efektif untuk menyetop tangisnya,  meski  itu  berarti  Anda harus menyusui bayi sesering mungkin; pagi, siang, sore dan malam. Mengapa bayi makan lagi makan lagi? Ini karena,  rasa lapar adalah sensasi baru  baginya. Di rahim ibu  bayi  terbiasa  menerima asupan makanan terus-menerus dari plasenta, sehingga tidak pernah merasa lapar.
Ketika lahir ke dunia, sistem pencernaan bayi belum terbiasa untuk  mencerna makanan  dalam jumlah besar, kemudian “kosong” beberapa waktu.  Untuk membantu bayi beradaptasi dengan perbedaan ini, pada minggu-minggu pertama  Anda tidak perlu menjadual jam makan bayi. Berilah dia makan sesering mungkin.  Jadwal makan bayi akan terbentuk  di usia kira-kira lima minggu.
2. Waktunya Buang Air. Pipis dan BAB  bayi  baru juga  belum kenal jadwal. Tetapi  sering buang air adalah  hal yang baik, pertanda bayi cukup makan. Jangan   tunda mengganti popoknya, agar bayi tidak menangis karena basah dan tidak nyaman.  Amati juga air seni  dan fesesnya karena keduanya bisa menjadi alat ukur kondisi bayi, misalnya, air seni yang terlalu kuning  menandakan bayi kurang cairan. Feses bayi  yang  mendapat ASI  ekslusif lebih lunak dan tidak  terlalu berbau. Setelah bayi pipis atau BAB, segera bersihkan alat kelaminnya. Bubuhi bokong dan selangkangannya dengan krim untuk menghindari ruam popok.
3. Baby Dress Code. Apa iya, bayi baru lahir harus dibedong sepanjang hari? Apa betul bajunya harus berlapis-lapis dan selalu pakai selimut? Ayahbunda,  iklim tropis di negara kita sebenarnya tidak cocok dengan pakaian bayi gaya dibuntel-buntel.  Saat udara panas dan    bayi berada di ruangan non-AC,  coba cek belakang leher bayi, jika terasa panas dan lembab,  berarti dia  kegerahan. Jika demikian, singkirkan alas tidurnya dan ganti bajunya dengan yang  lebih ringan. Pastikan  pakaian bayi terbuat dari bahan alami, seperti katun 100%,   yang      menyerap keringat, mudah dicuci dan disetrika. Panduan berbusana  untuk bepergian lain lagi. Kenakan mantel atau cardigan,  kaos kaki, sepatu dan topi pada bayi untuk mencegah dia  masuk angin.
4. Kosmetika Bayi. Kosmetika bayi banyak macamnya, ada baby bath,  baby shampoo, baby oil,  baby lotion, baby powder, baby cream,  baby cologne dan hair lotion. Sebenarnya tidak semuanya dibutuhkan  oleh bayi, jadi bijaksanalah dalam memilih.  Apa pun  mereknya, gunakan produk yang sudah teruji secara klinis atau Clinical Proven Mild (CMP). Jika bayi bereaksi negatif saat dipakaikan kosmetika tertentu, misalnya timbul bercak-bercak merah di kulit, maka kemungkinan ia alergi pada kandungan kosmetika tersebut.  Hentikan pemakaian.
Beralihlah pada kosmetika bayi yang  bebas bahan kimia (green product). Masih berhubungan dengan meminimalkan persentuhan bayi dengan bahan kimia, hindari juga menggunakan  produk pengharum atau pelembut pakaian. Bahan kimia di dalamnya terlalu “kuat” dan bisa mengiritasi kulit bayi.
5. Kegiatan yang Dibenci Bayi. Kebanyakan bayi tidak suka acara lepas-pakai baju,  mandi,  keramas, diberi obat tetes mata  dan  tetes hidung hidung. Bisa-bisa dia mengamuk! Solusinya, lakukan kegiatan ini dengan cepat, namun tetap hati-hati. Alihkan perhatian bayi  dengan mengajaknya bercakap-cakap,   memberi pelukan dan ciuman.
6. Lingkungan yang Nyaman. Penting menciptakan lingkungan yang nyaman bagi bayi.  Usahakan lingkungan bayi tidak terlalu ramai atau berisik,  terlalu dingin (kurang dari 20 derajat Celcius) atau terlalu panas (lebih dari  31 derajat Celcius).   Bayi juga bisa rewel karena silau, karena  itu pastikan cahaya lampu atau sinar matahari tidak jatuh tepat ke matanya. Lingkungan yang nyaman juga berarti bebas gigitan nyamuk dan serangga. Anda bisa melakukan fogging di rumah beberapa hari sebelum bayi hadir.  Tidak dianjurkan  menggunakan obat pembasmi serangga di kamar bayi karena racunnya bisa menempel di barang-barang bayi. Gunakan saja kain kelambu.
7. Mainan Bayi. Fungsi mainan  bukan cuma menghibur tetapi juga mengenalkan bayi  pada berbagai bentuk dan melatih otot matanya agar lebih terfokus. Untuk itu, pilihlah mainan dengan warna-warna cerah. Mainan bergerak dan berbunyi (musical mobile) yang digantung di tempat tidur akan merangsang indra penglihatan dan pendengaran bayi.  Beruang Teddy  yang lembut menyenangkan bayi saat  ia merabanya.  Rattle, mainan genggam yang berbunyi jika     digoyang, juga  menghibur dan melatih indra bayi. Tetapi tidak selalu harus mainan mahal, lho.  Bayi juga sangat terhibur melihat pantulan dirinya di cermin,bayangan  di tembok dan tetes hujan. Dan, tentu saja tidak ada yang lebih menggembirakan bayi dibanding saat ia bermain dengan ayah dan ibunya.
8. Ritual Tidur. Total waktu tidur bayi baru adalah 16 jam sehari, dengan tidur malam yang gelisah, diseling beberapa kali bangun. Setelah usia 5 minggu, barulah bayi memiliki pola tidur tetap, yaitu tidur lebih awal di malam hari  dan terbangun 2 - 3 kali di tengah malam. Ritual tidur bisa membantu bayi tidur lebih cepat dan berkualitas. Tahapannya, mandikan bayi dengan air hangat yang sudah ditetesi baby bath, pijat bayi dengan baby oil atau lotion, setelah itu ciptakan suasana tenang di kamar tidurnya. Anda bisa membacakan dongeng, menyanyikan lagu nina bobok atau membubuhi bayi dengan baby powder. Gunakan produk bayi yang    harumnya menenangkan, namun aman dan teruji secara klinis atau Clinically Proven Mild (CMP).
9. Kenali Penyakit Bayi Baru Lahir. Kolik, ruam popok,  hidung mampet, infeksi mata, lidah berjamur dan demam pasca imunisasi adalah beberapa penyakit langganan bayi baru.   Saat mengalaminya, bayi akan rewel dengan tangis yang tidak biasa. Cepat cari tahu dan  atasi. Jika Si Kecil ruam popok, buka  popoknya bersihkan, dan biarkan dia tanpa popok -  diangin-angin – sementara waktu. Hidung mampet,  infeksi mata, demam pasca imunisasi dan lidah berjamur dapat diantisipasi dengan  resep obat dari dokter. Sedangkan kolik  yang umumnya tidak dapat disembuhkan,  bisa diatasi dengan membuat bayi nyaman; diayun-ayun,  disusui, atau diusap-usap perutnya.
10. Orang-orang di Sekitar Bayi. Bayi memang menggemaskan, tetapi, perlakukanlah dia sewajarnya.  Jika terlalu banyak orang yang menggendong dan mengajak bercanda,  jika sedikit-sedikit pakaiannya diganti, sedikit-sedikit  diberi makan, atau jika Ayah dan Bunda bereaksi berlebihan terhadap tangisannya, bayi bisa stres juga. Selain itu, perasaan bayi yang halus membuatnya dapat “menangkap”  suasana hati ibu sebagai orang terdekatnya.  Ketika     mood ibu jelek akibat kelelahan misalnya, bayi bisa tahu dan  dia pun ikut-ikutan rewel.     Jadi,  jagalah suasana hati Anda  di dekat bayi.  Kalau perlu istirahat, serahkan bayi pada pengasuh lainnya di rumah.

Stimulasi Bahasa Anak


Sahabat klinik Cinta Ananda, 
Seorang bayi dari hari ke hari akan mengalami perkembangan bahasa dan kemampuan bicara, namun tentunya tiap anak tidak sama persis pencapaiannya, ada yang cepat berbicara ada pula yang membutuhkan waktu agak lama. Untuk membantu perkembangannya ibu dapat membantu memberikan stimulasi yang disesuaikan dengan keunikan masing-masing anak.
  • Pada usia bayi 0-2 bulan, sering-seringlah mengajak mereka berkomunikasi pada segala suasana, pada saat menidurkan, menyusui, memakaikan baju. Berbicaralah dengan intonasi yang lembut, dan jangan mengabaikan tangisannya, karena itulah cara mereka berkomunikasi untuk yang pertama kalinya.
  • Pada usia 2-6 bulan, sering-seringlah mengajak mereka berbicara dengan menggunakan intonasi yang berbeda-beda, dan juga ekspresi wajah yang menyenangkan. Ajaklah mereka menyanyikan lagu-lagu yang berirama riang dan lakukanlah berulang-ulang, dan jangan lupa untuk mengajak mereka bercanda.
  • Pada usia 6-12 bulan, berbicaralah dengan kata-kata yang sederhana dengan intonasi dan pengucapan yang jelas, karena kelak mereka akan menirukannya. Berbicaralah sambil diikuti gerakan, agar mereka lebih mudah memahami arti kata dan korelasinya. Kenalkan pula mereka dengan berbagai macam suara, suara binatang, pesawat, mobil, dan lain sebagainya.
  • Pada usia 12-18 bulan, berikanlah pilihan kepada mereka, tawarkan warna baju yang ingin dipakai, pilihan makanan yang diinginkan. Jangan lupa untuk mengajak mereka membaca, bacakan buku cerita sederhana yang mempunyai banyak gambar dan warna-warna yang cerah, sambil mengajak mereka bermain peran.

Hal-hal diatas selain dapat menstimulasi anak, tentunya akan menjadi kegiatan yang menyenangkan antara orangtua dan anak.

Minggu, 22 Mei 2011

Kemampuan Bayi yang Luar Biasa


Sahabat Klinik Cinta Ananda,
Tahukan Anda bahwa bayi selain lucu dan menggemaskan, masih mempunyai sisi lain yang sangat fantastik. 
Bayi adalah mahluk mungil yang luar biasa. Mereka dikenal sebagai mahluk yang ‘Linguistic Genius’. Mereka sanggup mengingat dan menyerap semua bahasa yang diajarkan kepada mereka, terutama pada tiga tahun pertama perkembangan mereka, karena itu dikenal istilah Golden Age, karena pada tiga tahun awal inilah perkembangan otak mereka amat luar biasa.
Menurut penelitian, dipercaya bahwa bayi sanggup mempelajari 13 juta kosa kata yang diucapkan oleh orangtuanya! Luar biasa bukan? Namun jika masa ini kita lewatkan, jumlah ini akan menurun drastis menjadi 8 juta, atau menyusut 62 persen. Dari sini dapat kita simpulkan, bahwa walaupun bayi tidak dapat berbicara, sebagai orangtua kita harus rajin mengajaknya berkomunikasi, karena komunikasi ini adalah bentuk stimulasi yang dibutuhkan oleh bayi. Melalui komunikasi ini mereka mempelajari kosa kata baru, bahasa baru, mengingat dan mengenal apa yang dikatakan orangtua, dan tentunya hal ini akan membawa pengaruh besar pada tingkah laku mereka saat dewasa nantinya.
Membacakan cerita adalah salah satu bentuk stimulasi yang dapat kita lakukan pada anak usia satu sampai tiga tahun (masa keemasan) untuk mengasah kemampuan berbahasa mereka. Berikut beberapa tips untuk membacakan cerita bagi anak.
  • Mulailah dengan buku bergambar yang memiliki beberapa kalimat saja dalam satu halaman
  • Ketika membaca, gunakan ritme untuk menstimulasi bahasa dan pendengaran mereka
  • Untuk mendorong keterlibatan mereka, ajak mereka membalik halaman yang sedang dibaca
  • Atur tempo supaya sesuai dengan cerita. Rendah tinggikan suara berdasarkan cerita, agar menarik
  • Taruh buku di tempat yang mudah dijangkau anak, agar mereka dapat menikmati buku itu kapanpun mereka mau.

Kamis, 19 Mei 2011

Ikan Penting Dikonsumsi Saat Hamil


SEBUAH studi yang di lakukan di Amerika baru-baru ini yang dilaporkan oleh Jurnal Epidemiologi Amerika, ditemukan bahwa ada hubungan positif antara kebiasaan seorang ibu mengkonsumsi ikan semasa ia hamil dan tingkat kecerdasan otak anak ketika ia sudah berusia tiga tahun.
Studi tersebut membuktikan bahwa seorang ibu yang biasa mengkonsumsi ikan semasa hamil terbukti memiliki anak yang lebih cerdas dan kemampuan motorik yang lebih baik daripada anak yang semasa dalam kandungan ibunya tidak mengkonsumsi ikan.
Seorang ibu yang mengkonsumsi sedikitnya dua porsi ikan per minggunya selama masa kehamilan, terbukti mampu menghasilkan keturunan (anak) dengan tingkat kognitif yang lebih baik (cerdas), berkemampuan menyerap kosa kata dan menangkap visual dengan lebih baik, memiliki motor visual dan kemampuan motorik yang lebih baik.
Penelitian ini memberi sumbangan yang signifikan bagi studi perkembangan otak bayi, karena ternyata perkembangan otak bayi sangat ditentukan pada masa-masa sebelum ia dilahirkan.
Hampir semua neuron kita terbentuk dengan baik pada saat trimester kedua masa kehamilan ibu. Pada saat itulah proses kritis untuk membangun interkoneksi dengan benar berlangsung.
Pikiran, kebiasaan, dan kemampuan kognitif kita, tentu saja merupakan hasil dari proses fungsional otak. Oleh sebab itu, ketidaknormalan pada otak akan menyebabkan ketidaknormalan pada pikiran dan perilaku kita di kemudian hari.
Mengapa ikan berpengaruh? Karena ikan banyak mengandung Omega 3 sebagai komponen penting dalam pembentukan otak.

Nutrisi Otak Agar Anak Cerdas

Selamat Pagi Sahabat klinik Cinta Ananda,

Kita semua tentu sama-sama menginginkan mempunyai buah hati yang cerdas kan. Nah, untuk itu kita harus memberikan nutrisi yang tepat yang dapat membantu tumbuh kembang dan kecerdasan buah hatu kita.

PASTIKAN Anda memberikan nutrisi yang cukup untuk otak si kecil agar ia tumbuh sehat dan juga cerdas karena dengan kekurangan salah satu nutrisi tersebut akibatnya perkembangan sistem saraf pusat dan kemampuan kognitif di masa selanjutnya pun akan turut terpengaruh (menurut suatu penelitian yang dipublikasikan dalam British Medical Journal, Inggris, tahun 2001).
Agar si kecil tumbuh sehat juga cerdas maka Kebutuhan yang diperlukan antara lainLemak Pembangunan Otak, Lemak, terutama asam lemak (DHA dan ARA), adalah salah satu nutrisi yang penting untuk pertumbuhan otak dan mata si kecil. Kekurangan kedua jenis asam lemak esensial itu saat lahir berkorelasi dengan berat badan yang rendah, lingkar kepala yang kecil, dan ukuran plasenta yang rendah. Akibatnya perkembangan sistem saraf pusat dan kemampuan kognitif di masa selanjutnya pun turut terpengaruh. menurut suatu penelitian yang dipublikasikan dalam British Medical Journal, Inggris, tahun 2001.
Untuk mencukupi kebutuhan tersebut, berikan ASI seoptimal mungkin untuk si kecilSebab ASI terbukti mengandung asam lemak yang dibutuhkan otak untuk bisa berkembang. Dari studi yang dilakukan di The University of Kentucky Chandler Medical Center, Amerika Serikat, terbukti IQ bayi yang diberi ASI jauh lebih tinggi dibanding dengan yang tidak diberi ASI. Dan, pada saat anak mulai diberikan makanan padat, kebutuhan asam lemak itu bisa Anda penuhi dengan memberikan ikan, telur bebek, susu yang diperkaya DHA dan ARA, atau minyak jagung.
Karbohidrat Bahan Bakar Otak Glukosa dari makanan yang kaya karbohidrat merupakan bahan bakar otak yang amat penting agar otak berfungsi optimal. Proses pengolahan informasi dan mengingat dapat berjalan dengan baik dengan terpenuhinya kebutuhan glukosa otak tersebut. Ini semua bisa didapatkan dengan memberikan anak berbagai jenis kacang-kacangan, kentang, buah-buahan seperti pisang, sawo, serta sayur-sayuran misalnya singkong dan daun ubi jalar.
Sedangkan untuk Protein Pembentukan Neurotransmiter adalah senyawa asam amino yang berperan terhadap proses pengolahan informasi di otak. Kadar ini sendiri amat berpengaruh terhadap seberapa banyak protein yang ada dalam makanan yang dikonsumsi sehari-hari Kebutuhan ini bisa didapat dari ikan, daging, keju, yogur dan kacang-kacangan. Sedangkan kebutuhan buah-buahan, sayur-sayuran yang diperkaya antioksidan amat diperlukan untuk melindungi otak dari proses kerusakan sel-sel otak yang dapat menyebabkan kesulitan dalam mengingat, seperti proses belajarpun jadi lamban.

Minggu, 08 Mei 2011

Perbedaan Muntah Dengan Gumoh


Sahabat Klinik Cinta Ananda,
Terkadang kita suka panik duluan begitu melihat buah hati kita muntah-muntah. Tapi kita harus dapat terlebih dahulu membedakan mana yang benar-benar muntah atau hanya sekedar gumoh saja. yuuuuuk mari kita sama-sama pelajari perbedaan diantaranya keduanya.
MUNTAH dan gumoh, serupa tapi tak sama. Setelah kenyang bayi sering mengeluarkan ASI yang sudah ditelannya. Kalau hanya sedikit, dia disebut gumoh. Namun sebaliknya, jika volumenya banyak disebut muntah. Berikut ini informasi yang berguna untuk membedakan bayi sedang gumoh(G) atau muntah(M):
Dari volume cairan/makanan yang dimuntahkan.
G: Sedikit, kurang dari 10 cc. Berupa ASI yang sudah ditelan si kecil.
M: Banyak, lebih dari 10 cc. Berupa ASI atau susu formula dan makanan jika si kecil berusia di atas 6 bulan.
Dari cara keluar.
G: Mengalir biasa dari mulut. Tidak disertai kontraksi otot perut.
M: Menyembur seperti disemprotkan dari dalam perut dan disertai kontraksi otot perut. Kadang kala juga keluar dari lubang hidung.
Dilihat dari umur bayi.
G: Kebanyakan terjadi pada bayi berumur beberapa minggu, 2-4 bulan atau 6 bulan dan akan hilang dengan sendirinya.
M: Tidak terjadi pada bayi baru lahir. Tapi bisa terjadi pada bayi berumur 2 bulan dan dapat berlangsung sepanjang usia.
Arti.
G: Proses alami dan wajar untuk mengeluarkan udara yang tertelan bayi saat minum ASI.
M: Bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan atau gangguan fungsi pada organ pencernaan bayi.
Penyebab.
G: Bayi terlalu banyak minum ASI. Saat minum atau makan ada udara yang ikut tertelan. Bayi gagal menelan, karena otot-otot penghubung mulut dan kerongkongan belum matang, biasanya terjadi pada bayi prematur.
M: Ada kelainan pada sistem pencernaan bayi, misalnya kelainan katup pemisah lambung dan usus 12 jari. Cairan muntah biasanya berwarna hijau. Adanya infeksi atau luka, misalnya infeksi tenggorokan yang kadang-kadang dapat memicu bayi muntah. Cairan muntah biasanya disertai bercak darah.
Cara mengatasi.
G: Disendawakan setelah bayi menyusu.
M: Ditangani dokter sesuai dengan penyebabnya.